Sebelum Tidur
Sebelum tidur anak minta cerita
Ilham dapat dicari dari hikayat
Lama: tentang peri di hutan atau
Putri di istana atau tentang
Pahlawan gagah yang berhasil membinasakan
Raksasa. Dapat pula dikumpulkan
Pengalaman biasa dari hidup sehari,
dari omongan dengan kawan sekantor
Yang patut didengar keluarga
di rumah. Atau dapat dikisahkan
peristiwa besar dalam sejarah
perjuangan bangsa, tentang
bapak-bapak yang dibuang
ke Digul atau disiksa
di penjara,
Tentang pengkhianatan
yang licik dan kekejaman dalam
pertempuran. Pada akhir hari
Anak merasa aman dengan buah
kesenangan, yang menjadi bekal hanya cerita sebelum menutup mata
Karya Subagio Sastrowardoyo
LATAR BELAKANG KESASTRAAN / KEBAHASAAN:
Dalam sastra Indonesia Subagio Sastrowardoyo lebih dikenal sebagai penyair meskipun tulisannya tidak terbatas pada puisi. Nama Subagio Sastrowardoyo dicatat pertama kali dalam peta perpuisian
Estetika adalah suatu paparan mengenai subyek tentang suatu yang indah, entah itu keindahan alam ataupun keindahan sebuah karya ciptaan manusia. Caudweil berpendapat bahwa puisi memiliki isi manifest dan isi latent. Isi manifest merupakan suatu isi yang terungkap dengan jelas, bisa ditemukan dalam ungkapan yang digunakan dengan menafsirkannya secara rasional. Sedangkan isi latentnya merupakan isi yang tersembunyi yaitu isi emosionalnya, tidak ditemukan dalam realita eksternal yang disimbulkan dengan kata, tetapi di dalam kata itu sendiri.
ANALISIS ESTETIK PUISI ” Sebelum Tidur” :
Puisi ini mencoba menceritakan tentang kisah-kisah dalam kehidupan sehari-hari kepada seorang anak. Kisah-kisah yang diceritakan merupakan kisah asli yang sudah pernah terjadi, dimana dari kisah-kisah ini, seorang anak yang mendengarkan dapat mengambil hikmah sekaligus pelajaran sebagai bekal dalam mengarungi hidup.
puisi ”Sebelum Tidur” ini bercerita tentang suatu cerita yang berawal dari kisah anak-anak hingga cerita sejarah. Dimana pada masing-masing cerita yang diceritakan itu mempunyai karakteristik cerita tersendiri, yang dapat dijadikan sebagai pembelajaran sekaligus pedoman hidup. Dimana pada sebuah karya umumnya memiliki pesan, yang diharapkan mampu membangkitkan serta merealisasikan esensi yang terdapat di dalam suatu karya melalui perjuangan aktif, yaitu perjuangan yang disebut kehidupan, seperti puisi ”Sebelum Tidur”, yang menyajikan suatu rangkaian cerita yang disusun pada bait puisi, yang menyimpan sebuah pesan tentang pembelajaran sebagai bekal dalam meniti hidup hingga akhir hayat sampai ajal menjemput. Tema Puisi diatas bertema tentang cerita/dongeng sebelum tidur yang disampaikan para orang tua kepada anaknya menjelang tidur. Tidak ada metaphor yang khusus sebab puisi ini menggunakan bahasa yang lugas. Tetapi pada baris terakhir terdapat satu metaphor yang juga menjadi estetik dalam analisis puisi ini yaitu dengan kesenangan yang menjadi bekal hanya cerita sebelum menutup mata, metaphor ini mempunyai makna bahwa kisah-kisah atau cerita-cerita yang diperoleh dari kisah sehari-hari dalam perjalanan kehidupan seseorang, dapat diambil suatu pembelajaran baru untuk bekal dalam mengarungi hidup, sampai kelak takdir menjemput. Karena pengalmaan yang diperoleh dari suatu kisah atau cerita atau bahkan pengalaman pribadi dapat dijadikan sebagai guru yang baik, karena dari situlah bisa mendapat sari tauladan yang baik pula.